Diberdayakan oleh Blogger.

Mengapa Asuransi Penting

Unknown | 18.40 |

 
Hidup selalu penuh dengan resiko dan tanpa disadari setiap hari Anda berhadapan dengan resiko-resiko tersebut. Resiko yang berhubungan dengan kehidupan Anda dan keluarga Anda biasanya resiko kesehatan, resiko kehilangan jiwa maupun kerusakan dan kehilangan asset. Resiko-resiko ini dapat dialihkan kefihak ketiga yaitu perusahaan asuransi.

Bayangkan apa yang terjadi apabila Anda kehilangan harta benda yang Anda miliki dengan susah payah. Apapula yang terjadi apabila Anda kehilangan oirang-yang Anca cintai, terutama apabila orang tersebut adalah tulang punggung keluarga ? Itulah resiko-resiko yang akan selalu ada pada setiap kehidupan. Tidak bisa ditolak, tetapi bisa dicegah paling tidak efeknya pada Anda dan keluarga Anda. Misalnya dengan mengelolanya sedemikian rupa, sehingga Anda tidak perlu mengalami kerugian besar. Itulah yang dicakup dalam manajemen resiko. Dan manajemen resiko adalah satu bagian yang tak terpisahkan dari perencanaan keuangan perorangan maupun keluarga. Kebutuhan, jenis dan jumlah asuransi atau perlindungan seseorang, tergantung pada umur, asset, pendapatan, lamanya perlindungan, serta kebutuhan lain.

Asuransi pada dasarnya adalah cara mudah untuk mengganti penghasilan bagi yang kehilangan penghasilan. Asuransi jiwa mengganti pendapatan yang hilang saat kematian atau saat seseorang tidak mampu lagi bekerja secara penuh. Asuransi kesehatan digunakan untuk menutup biaya obat-obatan. Asuransi kerugian, seperti asuransi property, akan membayar kehilangan yang disebabkan pencurian, kebakaran dan kecelakaan. Dengan beragamnya jenis asuransi yang ditawarkan di pasaran, sejumlah keputusan dan perhitungan cermat harus dibuat untuk memilih asuransi yang benar.

APA ITU ASURANSI ?

Asuransi sendiri dapat diartikan sebagai kontrak pengalihan resiko atas kehilangan jiwa atau asset dalam bentuk ekonomi yang dilakukan oleh sebuah perusahaan. Dalam hal ini perusahaan asuransi.

JENIS RESIKO

Ada beberapa jenis resiko yang dapat dipenuhi atau diproteksi oleh asuransi, yaitu resiko pada diri Anda, resiko pada aset atau properti milik Anda, dan resiko pada fihak lain.

• Resiko pada diri Anda sendiri tidak terbatas pada hilangnya pendapatan, akan tetapi termasuk juga kondisi sehat atau sakit, meninggal dunia, tidak mampu bekerja (disable), umur tua, dan lain sebagainya.
• Resiko pada asset atau property adealah kemungkinan kehilangan secara langsung atau tidak langsung property yang dimiliki akibat kebakaran, badai, bencana alam, pencurian dan bencana lainnya.

Semua resiko yang disebutkan diatas adalah resiko murni, yaitu yang dapat dilindungi. Resiko murni terjadi secara mendadak, jarang terjadi, serta biaya kehilangannya dapat diprediksi atau diperhitungkan.

Jadi untuk hidup lebih baik jangan pernah abaikan untuk menyediakan dana bagi keperluan asuransi agar kehidupan Anda bisa memiliki lebih banyak jaminan financial dikemudian hari.

Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | PRU Banua | BAROKAH
Copyright © 27.03.2015. KONSULTAN KEUANGAN KELUARGA - All Rights Reserved
Modifikasi by Creating Website Published by PRU Banua
Proudly powered by Blogger